
YahooTrend, Jakarta - Tak lama setelah penangkapan Ketua MK Akil Mochtar oleh KPK, privasi akun Twitter miliknya langsung diubah menjadi diproteksi.
Pada Rabu (2/10) malam, KPK menangkap Ketua Mahkamah Konstitusi Akil Mochtar dan anggota DPR dari Fraksi Partai Golkar Chairun Nisa bersama sejumlah pihak swasta dalam Operasi Tangkap Tangan (OTT).
Penangkapan berlangsung di kediaman dinas Ketua MK di kompleks perumahan pejabat negara di Widya Chandra, Jakarta.
Akil Mochtar memiliki akun Twitter atas nama @akilmochtar dan cukup aktif dengan 1.057 kicauan dan memiliki 5.376 followers.
Uniknya, pasca penangkapan yang dilakukan KPK, pengaturan privasi dari akunnya diubah, menjadi diproteksi sehingga kicauan yang ada tidak bisa diakses kecuali orang tersebut telah mem-follow dan disetujui oleh pemilik akun ini.
Berdasarkan penelusuran yang dilakukan YahooTrend, pada beberapa jam sebelum dirinya ditangkap, akun ini masih terbuka dan dapat diakses oleh publik.
Penangkapan yang dilakukan KPK pada Akil diduga terkait penerimaan uang suap bernilai sekitar Rp3 miliar dari sengketa pilkada di Kabupaten Gunung Mas, Kalimantan Tengah.
Hingga berita ini diunggah, Akil masih diperiksa di Gedung KPK. [ikh]